Lima Tempat Wisata Populer di Lhokseumawe
Lima Tempat Wisata Populer di Lhokseumawe
Kota
yang pernah mendapat julukan Kota Petro Dolar ini dulu amat gemerlap.
PT. Arun yang didirikan 41 tahun silam mampu meningkatkan perekonomian
Lhokseumawe pada masa jayanya dulu. Sekarang, gemerlap PT. Arun mulai
memudar seiring berkurangnya produksi gas di sana.
Tapi saya tidak akan membahas
permasalahan Arun. Bukan. Mending kita cari tahu tempat-tempat menarik,
baik yang populer mau pun yang tidak. Inilah 6 tempat wisata yang berada
di Kota Lhokseumawe.
1. Waduk Pusong
Waduk
yang berlokasi di Pusong, Lhokseumawe ini adalah lokasi nongkrong
paling happening di Lhokseumawe pada malam hari. Juga menjadi lokasi
paling oke untuk menikmati sunset. Atau bisa juga dijadikan track lari
pada pagi atau malam hari.
Kios-kios penjual makanan dan minuman di
pinggir jalan menyediakan meja dan kursi untuk bersantai dengan
teman-teman di pinggir waduk sambil memandangi gemerlap gedung Islamic
Center yang berada di tengah kota.
2. Buket Guha Jepang
Guha berarti ‘gua’ dalam bahasa Aceh.
Gua ini berada di atas perbukitan Blang Panyang yang tertutup semak
ilalang. Beberapa tower BTS terpancang di atasnya. Tiga tahun yang lalu,
daerah ini sama sekali tak dilirik. Setelah pemerintah kota membangun
taman di puncak bukitnya, tempat ini menjadi begitu populer. Ada lebih
dari tiga buah gua yang tersembunyi di lereng-lereng bukit. Beberapa
buah gua bisa kita susuri dari satu lereng hingga tembus ke sisi bukit
lainnya.
3. Pantai Ujong Blang
Pantai berpasir abu-abu halus ini adalah
lokasi piknik paling dekat dengan kota Lhokseumawe. Biasanya setiap
akhir pekan pasti ramai dikunjungi warga dari pagi hingga sore hari.
Nikmati menu khas pantai seperti kelapa muda, rujak Aceh, mie kuah kari,
hingga seafood.
4. Pulau Seumadu
Pulau unik ini tak begitu jauh dari
perumahan PT. Arun. Tak sampai dua kilometer setelah kita memasuki pintu
gerbangnya. Pulau kecil yang ditumbuhi cemara laut ini dapat kita
seberangi lewat jembatan kayu yang dibangun untuk menghubungkan kedua
daratan. Kawasan ini juga tak kalah ramai dikunjungi pada akhir pekan
dibandingkan dengan Pantai Ujong Blang.
Pantai Rancong masih bertetangga dengan
Pulau Semadu. Perairannya yang dangkal dan terlindung pemecah ombak yang
dibangun di lepas pantai, menjadikan pantai ini aman untuk direnangi
oleh siapa pun. Kita bisa menyewa pelampung yang terbuat dari ban dalam
mobil atau menyewa perahu nelayan untuk berkeliling di perairan laut
lepas.
6. Perumahan Arun
Perumahan Arun memang bukan objek wisata
yang umum kita kunjungi seperti pantai, sungai, atau museum. Tapi
perumahan ini memiliki ciri khas tersendiri yang tak dapat kita jumpai
di perumahan mana pun di Aceh. Suasana dan perasaan unik ketika berada
di dalam kompleks perumahan ini seolah melemparkan kita ke tempat yang
asing. Pepohonan besar berjejer rapi di pinggir jalan, bentuk-bentuk
rumah yang khas, taman dan danau yang terlantar menambah kesan unik pada
perumahan ini.
by-http://helloacehku.com
by-http://helloacehku.com
Komentar
Posting Komentar